
Sembilan dari 16 ABK yang hilang merupakan warga negara Indonesia. Juru bicara Departemen Luar Negeri Indonesia Teuku Faizasyah menyatakan, hingga hari ini pencarian terhadap para ABK tersebut masih terus dilakukan otoritas Jepang. Konsulat Jenderal RI di Jepang pun memantau perkembangan secara intensif. Dari sembilan ABK WNI yang hilang, beberapa di antaranya berasal dari Jawa Tengah.